Bismillahirrahmanirrahim
Sholat
sunnah Tahajjud adalah ibadah yang istimewa. Berbagai keistimewaan dan
manfaatnya sangat menakjubkan. Mulai dari ketenangan batin hingga penyembuhan
banyak penyakit lahiriah. Tidak sedikit diantara kita yang ingin melakukannya.
Namun, terkadang sulit sekali untuk melaksanakannya. Berikut adalah tips yang
diangkat dari Sunnah dan berbagai sumber praktis:
1. Biasakan tidur di awal waktu, jangan
bergadang untuk hal-hal yang tidak penting.
2. Bersungguh-sungguh mengamalkan Cara
Tidur Rasulullah SAW
3. Usahakan tidak tidur dalam keadaan
berhadats besar, agar tidak malas ketika bangun malam. Jika berhadats, lakukan
mandi wajib terlebih dahulu
4. Janganlah paranoid dan menganggap
bahwa bangun di sepertiga malam untuk melakukan sholat tahajud itu sebagai
pekerjaan yang berat karena akan berpengaruh pada niat dan kekuatan itu untuk
merealisasikannya
5. Senantiasa menjaga keikhlasan ketika
berniat untuk bangun malam dan melakukan sholat tahjud. Dengan niat yang
ikhlas, insya Allah akan meringankan pekerjaan yang semula tampak berat.
6. Cobalah untuk mengenali dan
menyesuaikan waktu tidur masing-masing. Bila kita telah tahu berapakah standar
waktu tidur kita masing-masing, maka kita akan dapat menentukan jam berapakah
kita harus mulai tidur, sehingga kita akan bangun tepat di sepertiga malam.
Jika memang ada tugas yang harus diselesaikan dan dibawa pada hari esok, lebih
baik dikerjakan selepas melaksanakan sholat tahajud, jangan dikerjakan pada
waktu malam (sebelum tidur) yang memakan waktu hingga larut malam dan akhirnya
akan membuat kita tidak dapat bangun di sepertiga malam (kesiangan)
7. Jika memang memungkinkan, usahakan
melakukan tidur siang sebentar. Dengan tidur siang, insya Allah akan membuat
kita lebih kuat untuk bangun di sepertiga malam dan melakukan sholat sunnah
tahajud
8. Jangan lupa untuk senantiasa memasang
alarm, dan letakkan alarm tersebut di tempat yang jauh dari jangkauan tangan
namun tetap dapat terdengar dengan jelas (keras) oleh telinga. Dengan demikian,
mau atau tidak mau kita akan bangkit dari tempat tidur untuk mematikannya
manakala alarm tersebut berbunyi.
9. Anda juga dapat menggunakan program
tahajud missedcall dengan teman-teman anda. Buatlah jadwal berkelanjutan yang
telah disepakati bersama untuk mengatur siapa-siapa yang mendapatkan jatah
untuk membangunkan
10. Programlah aktivitas siang hari anda
dengan seefisien dan seefektif mungkin, sehingga anda tidak terlalu kelelahan
untuk bangun di sepertiga malam untuk melakukan sholat tahajud. Hindari kegiatan-kegiatan
yang tidak terlalu penting, yang akan menguras stamina anda.
11. Tanamkanlah kesadaran bahwa anda
memiliki kebutuhan jasmani dan ruhani yang harus anda penuhi keduanya dengan
seimbang, tidak berat sebelah.
12. Motivasi diri anda untuk bangun malam
dengan cara mempelajari dan mengingat betapa besar keutamaan-keutamaan yang
terdapat di dalam sholat tahajud.
13. Tanamkan rasa rindu untuk senantiasa
bermunajat dan berkhalwat dengan Allah SWT.
14. Hindari maksiat, karena maksiat adalah
sumber lemahnya kadar iman dan ibadah kita kepada Allah SWT.
15. Janganlah makan malam terlampau kenyang,
karena perut yang kenyang akan memberikan efek mengantuk dan malas.
16. Jika anda telah berkeluarga, anda dapat
membuat kesepakatan dengan anak dan isteri berupa program sholat tahajud
berjamaah, misalnya setiap tiga kali dalam sepekan keluarga wajib melakukan
sholat tahajud secara berjamaah.
17. Jangan lupa untuk senantiasa berdoa dan
memohon kepada Allah swt agar diberikan kemudahan untuk bangun malam dan
melakukan sholat tahajud dengan ikhlas dan khusyuk.
18. Untuk memantapkan kedisiplinan diri,
anda pun dapat melakukan program “self-punishment” bagi diri anda sendiri,
manakala kesiangan atau lupa tidak melaksanakan sholat tahajud. Tentunya,
“self-punishment” ini haruslah bersifat mendidik dan tidak terlalu keras.
Ketika lupa atau kesiangan sehingga tidak melakukan sholat tahajud, maka anda
dapat menghukum diri anda misalnya harus membaca Al Quran sebanyak 2 juz di
hari esoknya. 2 juz tersebut dapat anda baca per lima lembar setiap setelah
melakukan sholat fardhu.
Jazakallah
bagi penulis awal tips ini (yang hingga saat ini, penulis belum tahu siapa
orangnya), semoga Allah SWT senantiasa memberikan berkah bagi siapapun Anda dan
bagi yang menyebarkannya. Mudah-mudahan dengan tips-tips ini, kita semua dapat
melakukan sholat Tahajjud dengan rutin dan mendapatkan hikmahnya yang besar.
Amin.
Alhamdulillah
Referensi:
1. “Hai orang yang berselimut (Muhammad),
bangunlah (untuk sholat) di malam hari, kecuali sedikit (daripadanya), (yaitu)
seperduanya atau kurangilah dari seperdua itu sedikit. atau lebih dari seperdua
itu. Dan bacalah Al Qur’an itu dengan perlahan-lahan.” (QS. Al Muzzamil:1-4)
2. Dari Jabir ra, ia barkata, “Aku
mendengar Rasulullah saw. bersabda, “Sesungguhnya pada malam hari itu
benar-benar ada saat yang seorang muslim dapat menepatinya untuk memohon kepada
Allah suatu kebaikan dunia dan akhirat, pasti Allah akan memberikannya
(mengabulkannya); dan itu setiap malam.” (HR. Muslim dan Ahmad)
3. Dari Abdullah bin Salam, Rasulullah
saw bersabda, “Wahai manusia, sebarkanlah salam, berikanlah makanan, dan sholat
malamlah pada waktu orang-orang tidur, kalian akan masuk surga dengan selamat.”
(HR. Imam Tirmidzi)
4. Rasulullah saw telah bersabda yang
artinya, “Lazimkan dirimu untuk shalat malam karena hal itu tradisi orang-orang
shalih sebelummu, mendekatkan diri kepada Allah, menghapus dosa, menolak
penyakit, dan pencegah dari dosa.” (HR. Ahmad)
5. Dari Sahal bin Sa’ad ra., ia berkata,
“Malaikat Jibril datang kepada Rasulullah saw lalu berkata, ‘Wahai Muhamad,
hiduplah sebebas-bebasnya, akhirnya pun kamu akan mati. Berbuatlah semaumu,
pasti akan dapat balasan. Cintailah orang yang engkau mau, pasti kamu akan
berpisah. Kemuliaan orang mukmin dapat diraih dengan melakukan shalat malam,
dan harga dirinya dapat ditemukan dengan tidak minta tolong orang lain.’”
6. Rasululah saw bersabda, “Seluruh manusia
dikumpulkan di tanah lapang pada hari kiamat. Tiba-tiba ada panggilan
dikumandangkan dimana orang yang meninggalkan tempat tidurnya, maka berdirilah
mereka jumlahnya sangat sedikit, lalu masuk surga tanpa hisab. Baru kemudiaan
seluruh manusia diperintah untuk diperiksa.”
7. Sufyan Ats-Tsauri telah menuturkan
pengalamannya, “Aku sulit sekali melakukan qiyamullail selama 5 bulan
disebabkan satu dosa yang aku lakukan.”.
8. Rasulullah saw telah bersabda di dalam
haditsnya yang artinya,“Sesungguhnya amal perbuatan itu harus dengan niat, dan
setiap orang itu tergantung pada niatnya.” (Muttafaq Alaih)
9.
http://topexs-joz.blogspot.com/2010/08/keutamaan-dan-tips-mempermudah-sholat.html
10.
http://www.facebook.com/notes/terapi-penyembuhan-melalui-sholat-tahajud/tips-mudah-shalat-tahajjud/273609489449
11.
http://aqidahwalfiraq.wordpress.com/2010/04/22/menggapai-manisnya-qiyaamullail/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar